Way kanan WORLD NEWS _ 1 orang Warga Bumi Agung, Bahuga tewas ditembak oleh oknum polisi yang bertugas di perusahaan di perusahaan PT. Adi Karya Gemilang (Bumi Waras), Hal tersebut menyulut emosi warga masyarakat dari 3 kampung Bumi Agung, Tulang Bawang dan Giri harjo kec Bahuga meluluh lantakkan Mes, gudang dan Kantor Perusahaan.
Kejadian minggu (29/01/2023) malam sekira pukul 23.00 wib, bermula dari dugaan pencurian buah sawit oleh korban A (32 thn) dengan menggunakan mobil picuk A ditembak didalam mobil, diduga menggunakan senjata laras panjang, proyektil peluru menembus kaca depan mobil, pangkal leher hingga menembus punggung belakang.
"Korban tak dapat tertolong lagi, karena pas mengenai bagian arteri leher sehingga kehabisan darah." Ungkap putugas kesehatan no name (nn).
Sementara itu Tokoh Pemuda masyarakat Bahuga Prabu Benawa mengecam keras atas tindakan penembakan tersebut, menurutnya hal tersebut sangat keji untuk sebuah dugaan kasus pencurian buah.
“Saya selaku Tokoh Pemuda Bahuga siap didepan dan sangat menyayangkan terjadinya Penembakan itu. SOP nya bagaimana itu, kok bisa langsung di Tembak mati. Korban itu itu bukan Rampok atau Begal, itupun masih di duga melakukan Pencurian sawit. Tapi kok langsung di tembak kena di bagian leher tembus,” ungkapnya saat di konfirmasi Via Telepon Seluler. Senin (30/01/2023).
Ia menjelaskan, terkait dugaan terjadinya Pembakaran yang dilakukan oleh Masa terhadap Kantor PT. AKG kemungkinan besar karena kejadian Penembakan terhadap warga Bumi Agung tersebut.
“Menurut saya mungkin hal yang wajar kalau masa melakukan Pembakaran itu. Nyawa nggak bisa di bayar Pakai duit, jadi wajar saja kalau masyarakat tersulut emosinya dan melakukan pembakaran itu,” ujarnya seraya mengatakan bahwa informasi itu ia dapat dari masyarakat di Bumi Agung induk karena dirinya masih di Bandar Lampung.
"Saya berharap kepada Aparat Penegak Hukum tidak ragu-ragu dan tegak lurus terhadap Hukum dan aturan yang berlaku di negara ini." Tegas Prabu Benawa.
Tak hanya berharap tegaknya hukum dan aturan yang berlaku oleh APH atas permasalahan ini, Dirinya pun mengucapkan belasungkawa kepada pihak keluarga korban.
"Saya sangat berduka cita sedalam-dalamnya atas kejadian ini, sepengetahuan saya A anak yang berbakti terhadap ibunya dia tulang punggung keluarga. tutup Prabu.
Hingga berita ini di turunkan Pihak kepolisian belum bisa dimintai keterangan.(Jumadi)