WORLD News - Tulang Bawang | Gerakan Tulang Bawang Bangkit ( GTBB ) membentuk Tim Kordinator Kecamatan Banjar Baru, Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung pada jumat (25/12/20).
Ketua Umum GTBB mengatakan pembentukan tersebut dalam rangka menanggulangi gejala sosial ditengah pandemi Covid 19 Melanda. Bentuk kerjasama penanaman pohon pisang jenis Cavendies di wilayah Kecamatan Banjar Baru adalah strategi GTTB dalam memberdayakan Petani.
" Mudah-mudahan langkah tersebut bisa membantu para petani yang saat ini sedang mengeluh dengan harga singkong anjlok total". Ungkap Riswan Mura Tokoh muda Tulang Bawang
Riswan Menjelaskan Perjuangan kita saat ini sedang mengajak masyarakat untuk hijrah dari yang semula bertani singkong menjadi petani pisang cavendies dengan bermitra dengan CV TULANG BAWANG BANGKIT.WPR. Jelasnya.
Hal yang paling menjanjikan dari Pisang Cavendies, dari lahan 1 Hektar para petani bisa merauk keuntungan sebanyak Rp. 250 juta dalam kurun satu tahun " dua kali panen". Sambungnya
"Dengan demikian masyarakat bisa terbantu meringankan beban hidup mereka, karna pupuk kita hutangkan 100% dan bibit 50% dari harga, untuk menjalin hal tersebut tentunya kita kontrak dengan petani ( MOU),"Pungkas Riswan Mura juga sebagai direktur utama
Disampaikan oleh pak Suharta sebagai Korcam Banjar Baru yang baru di angkat dan di berikan Surat Perintah Kerja (SPK),
"kami siap melaksanakan tugas ini dan dengan senang hati saya bersama kelompok tani dan gapoktan bisa beralih menjadi mitra Gerakan Tulang Bawang Bangkit dan dalam waktu dekat kami akan bentuk kordes kordes di dalam kecamatan yang kami pimpin". Tutup Suharta ( SBH )
